top of page
Search
  • Writer's pictureBahtera Properti

Berliburan ke Kyoto? Berikut ini 13 Area yang Mesti Anda Singgahi!

Kyoto adalah tempat tamasya tenar yang memiliki tempat historis serta kuil-kuil. Mau tahu makin banyak terkait Kyoto? Baca secara detail di sini! Di Kyoto yang pernah lama jadi ibukota Jepang sejak mulai tahun 794 Masehi, ada sejumlah situs historis warisan masa silam yang punya kondisi tenang akan tetapi aneh.



Banyak turis yang hadir bisa merasai ketenangan di dalam tempat ini. Sejumlah situs historis yang ada pada sini tergolong ke Situs Peninggalan Dunia. Salah satunya yaitu Kuil Toji dengan pagoda 5 tingkatnya, Kuil Kinkakuji, Kuil Ginkakuji, Kuil Kiyomizudera, Kuil Kamigamo, serta Kuil Shimogamo. Diluar itu, Anda dapat juga lihat kecantikan taman unik Jepang yang ada pada Kuil Tenryuji serta Kuil Ryoanji.


Setelah itu, Anda dapat juga jalan-jalan atau merasai makanan angin-anginan unik Kyoto di Nishiki Pasar (Nishiki Ichiba) atau yang umum dikatakan dengan "dapur" Kyoto. Di dalam tempat ini, Anda lantas barangkali dapat lihat pemunculan maiko yang jalan menuju kota. Di artikel ini, MATCHA bakal perkenalkan lebih jauh Kyoto yang punya berjuta daya pikat ini.


Akses serta Alamat Kyoto


Stasiun Kyoto dilintasi oleh kereta shinkansen. Oleh karenanya, apabila Anda pergi dari Tokyo, Anda dapat naik Shinkansen waktu kira-kira 2,5 jam. Apabila pergi dari Nagoya, waktu tempuhnya kira-kira 50 menit. Apabila pergi dari Stasiun Hakata, Kyushu, waktu tempuhnya kira-kira 3 jam. Sementara itu dari Osaka waktu tempuhnya kira-kira 30 menit memanfaatkan kereta Limited Cepat.


Ruang Kyoto berupa persegi yang melintang dari utara ke arah selatan serta barat ke arah timur. Oleh karenanya, mendapatkan alamat di Kyoto amatlah ringan. Apabila Anda mengerti makna "agaru" waktu pengin pergi ke arah utara, "sagaru" waktu pergi ke arah selatan, "nishiiru" waktu ke arah barat, serta "higashiiru" waktu ke arah timur, Anda akan tidak merasakan kesukaran buat tuju ke arah tempat yang diingini.


Selintas Terkait Kyoto


Lebih dari pada 80% Prefektur Kyoto yaitu pegunungan serta bukit-bukit. Akan tetapi, tak ada gunung dengan ketinggian 1.000 m. Diluar itu, medannya secara kasar dipisah jadi sisi utara / tengah serta sisi selatan. Sisi utara serta tengah terpusat di wilayah pegunungan, serta sisi selatan terpusat di wilayah lembah.


Tempat liburan inti, Kota Kyoto, berada di ujung utara Celungan Kyoto, yang diputari oleh pegunungan di tiga segi. Di kota, ada jalan berupa gobanme yang dibikin di seputar zaman kedelapan.


Histori inti Prefektur Kyoto

Prefektur Kyoto yaitu tempat historis sebagai ibukota di zaman kedelapan. Walaupun pusat politik dipindah ke Kamakura di zaman keduabelas, tempat ini berkembang selaku pusat ekonomi. Sesudah itu, di zaman ke-14 serta ke-19 jadi pusat politik kembali serta berganti jadi kota kekinian.


Diluar itu, banyak kuil sebagai tempat tamasya dibikin di zaman kedelapan. Kiyomizudera, Ninnaji, serta Byoudouinhooudou dicetak secara berturutan.


Berapakah lama jam yang diperlukan buat mengeksplor Kyoto?

Prefektur Kyoto dipisah jadi lima lokasi. Oleh karenanya, lebih bagus memutuskan lama tinggal sesuai sama jumlah wilayah serta tempat tamasya. Data terkait tiap-tiap lokasi liburan dikasihkan di sisi bawah, namun sekurang-kurangnya 2 malam serta tiga hari dibutuhkan buat berlibur buat satu lokasi. Diluar itu, apabila kamu rencana mendatangi sejumlah ruang sekalian, lebih baiknya memakan 3-4 malam.


Contohnya, sisi sangat utara dari Prefektur Kyoto yaitu wilayah Tango, serta sisi selatan yaitu wilayah Yamashiro. Dari "Stasiun Kumihama di Kota Kyotango", sebagai sisi sangat utara dari lokasi Tango, ke "Kota Test / Stasiun Test", sebagai maksud liburan inti di wilayah Yamashiro. Waktu yang dipakai di antara dua stasiun ini seputar 3 jam 30 menit sekali jalan dengan kereta api.


Memperhitungkan waktu jangka waktu seminggu atau bisa lebih apabila kamu pengin nikmati Prefektur Kyoto seluruhnya.


Apa Kyoto Aman di Malam Hari?

Jumlah kejahatan di Prefektur Kyoto jadi menurun dari tahun ke tahun. Secara spesifik, banyaknya orang asiang sebagai korban rampok serta kerusakan udah jadi menurun nyaris sepertiga dari sepuluh tahun lalu. Diluar itu, polisi serta penduduk bekerja sama-sama buat ambil aksi perlindungan, serta bisa disebut kalau malam di Prefektur Kyoto aman.

4 views0 comments

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page