top of page
Search
  • Writer's pictureBahtera Properti

5 Langkah Aman Lepas dari Krim Dokter Tanpa Beruntusan

Banyak orang percaya bahwa krim dokter itu bikin ketergantungan. Wajah jadi cantik berseri setelah pakai, tapi menggila kembali saat nggak lagi pakai krim dokter. Hmm, sebenarnya nggak ada istilah ketergantungan dalam pemakaian krim yang diresepkan oleh dokter


Jadi, biar kulit wajahmu tetap aman setelah stop pemakaian krim dari dokter atau klinik kecantikan, coba deh terapkan langkah-langkah yang Hipwee Tips uraikan di bawah. Ingat, harus sabar, pelan-pelan dan telaten, ya!


Mintalah ke dokter kulitmu untuk menurunkan dosis



Sebelum benar-benar lepas dari krim dokter, konsultasikan dulu dengan doktermu tentang niatmu untuk berhenti menggunakan produknya. Jika sudah dinilai aman, biasanya dokter akan menurunkan dosis kandungan dalam krim. Penurunan dosis kandungan ini baiknya dilakukan bertahap, misalnya dari 10%, kemudian diturunkan jadi 5%, dan seterusnya sampai berhenti total.


Mengurangi frekuensi pemakaian krim



Jika nggak memungkinkan untuk mengurangi dosis kandungan pada krim atau kamu ingin melakukan program lepas krim dokter ini secara mandiri, cobalah untuk mengurangi frekuensi pemakaiannya. Misalnya, kalau biasanya kamu pakai krim setiap hari, kurangi jadi 2 hari sekali, lalu jadi 4 hari sekali, seminggu sekali, hingga berhenti.


kenali karakteristik kulitmu lebih dalam lagi



Langkah ini sangat penting tapi seringnya diabaikan. Kamu mesti belajar untuk lebih peka pada kulit wajahmu, bukannya cuma melakukan perawatan saja tapi nggak tahu apa yang sebetulnya dibutuhkan oleh wajah. Cek lagi apakah kulitmu berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif. Termasuk juga mengenali kandungan apa saja yang nggak cocok diterapkan di kulitmu, terutama pada kulit yang sensitif.


istirahatkan dulu kulit wajahmu sebelum beralih ke skincare yang sesuai



Wajah yang sering terkena paparan krim dokter harus diistirahatkan sejenak dari apa pun. Wajah juga perlu bernapas sejenak setelah dihujani dengan berbagai macam krim dengan kandungan kimianya yang cukup keras. Jangan dulu memakai kosmetik, kalaupun perlu banget pakai, tipis-tipis saja.


Memang nggak mudah, tapi bersabarlah



Setelah kamu berhenti pakai semua krim dokter dan mengistirahatkan kulit wajahmu selama kurang lebih sebulan, saatnya kamu mengisi kekosongan skincare-mu selama ini dengan produk yang tepat. Mulailah dari pembersih wajah, sabun wajah, pelembap, tabir surya, hingga perawatan kulit lainnya seperti masker dan serum.


Dari kesemuanya itu, sabar dan telaten adalah kunci paling utama untuk bisa berhasil lepas dari krim dokter tanpa drama. Jadi jangan buru-buru panik, lakukan yang terbaik dan dengan tenang untuk kulit wajahmu. Tetap semangat dan semoga berhasil, ya!

5 views0 comments

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page